
Widi Agustian - Okezone
Emas. Foto: Reuters
SINGAPURA - Harga emas menguat ke level tertingginya dalam delapan minggu menguat pada awal pekan ini akibat kekhawatiran kerusuhan di Mesir bisa menyebar di seluruh Timur Tengah.
Seperti dilansir dari Reuters, Senin (31/1/2011), harga emas menguat hingga USD4,40 menjadi USD1.342,70 per ounce setelah sebelumnya jatuh hingga menyentuh USD1.308 pada akhir pekan lalu. Ini merupakan level terendah sejak Oktober lalu.
Sementara emas di pasar berjangka untuk bulan Februari masih stabil di USD1.341,4 per ounce, setelah sebelumnya naik hampir dua persen pada hari Jumat lalu.
Amerika Serikat (AS) juga tampaknya sudah mulai menekan Presiden Mesir Hosni Mubarak untuk mundur sesuai dengan tuntutan para demonstran yang terjadi sejak akhir pekan lalu.
Sementara Dolar AS dan yen beranjak menguat atas euro di awal perdagangan Senin ini karena investor mencari aman di tengah kekhawatiran bahwa ketegangan membara di Mesir mungkin menyebar di seluruh Timur Tengah.
Sementara indeks Nikkei jatuh pada hari Senin, terpukul oleh penurunan tajam di Wall Street pada hari Jumat saat kerusuhan anti-pemerintah di Mesir. Investor pun tampaknya melarikan diri ke aset berisiko untuk menegantisipasi gejolak politik.(wdi)