Pada tanggal 26 Januari - 1 Februari 2012 telah dilaksanakan secara simultan kegiatan penyebaran informasi produk obat dan makanan di 5 (lima) kabupaten/kota di Propinsi Sumatera Selatan. Diantaranya Kota Prabumulih, Kabupaten OKU Timur, Kabupaten Lahat, Kabupaten Musibanyuasin dan Kabupaten Muara Enim. Kegiatan ini merupakan pelaksanaan dari Tupoksi Balai Balai Besar POM di Palembang dalam rangka Memberdayakan Masyarakat Agar Mampu Melindungi Diri dari Obat dan Makanan yang Berisiko Terhadap Kesehatan.
Kegiatan ini dilakukan karena masih maraknya peredaran Obat dan Makanan yang tidak memenuhi syarat, disamping itu dampak dari globalisasi perdagangan bebas mengakibatkan produk Obat dan Makanan semakin banyak beredar dan masyarakat dengan mudah untuk mendapatkannya. Di pihak lain, masyarakat masih belum memiliki pengetahuan yang cukup untuk membentengi diri dari penggunaan Obat dan Makanan yang berisiko kesehatan, oleh karena itu perlu dilakukan layanan informasi dan penyebaran informasi obat dan makanan secara berkesinambungan.
Kegiatan penyebaran informasi produk obat dan makanan ini diselenggarakan dengan bekerja sama dengan lintas sektor terkait di Kab/Kota, diantaranya Dinas Kesehatan, Badan Ketahanan Pangan dan Puskemas. Peserta Penyebaran informasi obat dan makanan ini masing-masing berjumlah 30 Orang yang terdiri dari : Tokoh masyarakat, PKK, Guru, Karang Taruna, Dan Petugas Instansi Terkait. Narasumber berasal dari Balai Besar POM di Palembang dan lintas sektor terkait, materi yang disampaikan diantaranya :
Keamanan Pangan
Bahan Tambahan Pangan dan
Penyalahgunaan Bahan Berbahaya di dalam Pangan (Formalin, Boraks, Rhodamin).
Memilih Kosmetika
Bahaya Obat Tradisional yang mengandung BKO
Kegiatan ini akan dilaksanakan di seluruh kabupaten /Kota di Propinsi Sumatera Selatan yaitu sebanyak 15 Kab/Kota selama tahun 2012 ini. Di harapkan peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat menyebar luaskan informasi yang didapat sehingga bermanfaat lebih luas bagi masyarakat.
Share this
